Larangan Hijab Bagi Paskibraka, Cholil Nafis MUI: Adik-Adik Pulang Saja
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah Cholil Nafis menyatakan dugaan pelarangan penggunaan hijab bagi petugas Paskibraka muslimah tahun ini sebagai bentuk kebijakan yang tak Pancasilais.
"Ini tidak Pancasilais. Bagaimanapun Sila Ketuhanan Yang Maha Esa menjamin hak melaksanakan ajaran agama," kata Cholil dikutip di laman resmi MUI, Rabu (14/8).
Dia menyarankan petugas Paskibraka perempuan agar pulang saja jika dipaksa membuka hijab ketika bertugas.
"Atau pulang saja adik-adik yang berjilbab jika dipaksa harus membuka jilbabnya," lanjutnya.
Cholil mengkritik keras dugaan pelarangan penggunaan hijab bagi petugas Paskibraka perempuan Islam yang bertugas tahun ini.
Cholil pun mendesak supaya aturan larangan berhijab bagi Paskibraka ini dihapus jika benar terjadi.
"Cabut arahan larangan berjilbab bagi Paskibraka," kata dia.
Sebelumnya, beredar sejumlah foto di media sosial yang menunjukkan Paskibraka perempuan 2024 tidak ada satupun yang mengenakan hijab saat Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengukuhkan sebanyak 76 anggota Paskibraka 2024 yang akan bertugas pada HUT ke-79 RI di Istana Garuda IKN, Kalimantan Timur, Selasa (13/8).
Ketua MUI Cholil Nafis menyatakan dugaan pelarangan penggunaan jilbab bagi petugas Paskibraka muslimah sebagai bentuk kebijakan yang tak Pancasilais.
- Mobil Maung Jadi Kendaraan Dinas Pejabat, MUI: Bukti Dukung Produk Dalam Negeri
- Mediasi Gagal karena Jaksa Meminta Guru Honorer Supriyani Segera Masuk Ruangan
- MUI Konsel Imbau Warga yang Mengawal Guru Honorer Supriyani Tetap Tenang
- Pidato Perdana Presiden Prabowo Bangkitkan Optimisme Rakyat, MUI Sorot Isu Ini
- Cinepolis Jadi Bioskop Pertama dengan Menu Makanan Bersertifikasi Halal di Indonesia
- Optimistis Judi Online Bisa Diberantas, Ketum MUI: Polisi Sekarang Pintar & Bertakwa